Beberapa
hari terakhir beredar pengumuman Operasi
Zebra oleh Polri, melalui aplikasi media social seperti BlackBerry Mesengger, WhatsApp, , Line, dll.
Pesannya kurang lebih seperti berikut "Kepada rekan2…sebagai Informasi
bahwa pada tgl.16 s/d 29 Nopember 2016 Akan dilaksanakan Operasi Zebra, bagi yang
belum punya SIM,STNK mati pajaknya, agar segera di urus & dilengkapi
kendaraannya termasuk spion,lampu dll. tlg dibantu Share kepada seluruh
keluarga dimana saja berada karena serentak dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia.
Smoga Bermanfaat.," demikian contoh
pengumuman yang beredar dimasyarakat.
Namun,
saat informasi tersebut diedarkan, tidak disebutkan penanggung jawab pemberi
informasi. Sedangkan informasi ini sudah menyebar luas dimasyarakat.
Karena
tidak ada sumber informasi yang dicantumkan banyak penerima informasi yang ragu
bahkan tidak percaya dengan pesan tersebut. Lalu, apakah benar informasi yang sudah
menyebar itu hoax.???
Setelah
dicek, kebenaran informasi tersebut, Polri memang akan menggelar operasi
bersandi "Zebra" selama 14 hari atau tepat dua pekan serentak di se-Indonesia.
Begitu
juga dengan Polda Jawa Timur dan Polda Kalimantan Tengah telah mengumumkan
secara resmi rencana operasi tersebut sebagaimana dilansir dari laman tribunnews.com.
Operasi
Zebra merupakan operasi resmi rutin yang digelar kepolisian Indonesia setiap
tahunnya guna menekan angka kecelakaan lalu lintas, pelanggaran berlalu lintas,
dan menyambut Operasi Lilin jelang Natal dan Tahun Baru.
Bagi
pengemudi yang hendak bepergian hendaknya melengkapi kendaraannya baik
surat-surat kendaraan, spion lampu dll, dan agar tidak berurusan dengan polisi.
Demikian
informasinya, semoga bermanfaat. Tolong dishare agar kawan-kawan anda tahu semuanya.