Selain Sumber Kesehatan, Singkong Mengandung Racun Sianida



Selain Sumber Kesehatan, Singkong Mengandung Racun Sianida
Ubi kayu atau singkong yang terkenal di Indonesia tidak hanya digoreng, direbus atau dikonsumi rakyat Indonesia. Melainkan singkong juga dapat diolah menjadi bioethanol yaitu bahan pembuat plastic biodegradable, pemutih kertas serta minyak goreng.
Selain itu singkong juga sarat dengan manfaat dan sumber kesehatan bagi tubuh yang menikmatinya. Tapi penikmat singkong juga harus tau bahwa singkong juga mengandung racun sianida yang berresiko keracunan pada penikmatnya. Oleh karena itu penikmat singkong harus  bisa mengolah dan menyajikan singkong agar aman dikonsumsi.

Inilah Manfaat Kesehatan Pada Singkong Bagi Tubuh

1. Singkong Sebagai Sumber Serat Bagi Tubuh
Singkong merupakan sumber serat yang sangat baik bagi tubuh karena dapat menurunkan kadar tigriserida yang dapat menurunkan resiko stroke, kanker usus besar, jantung dan membantu mengobati diabetes.  Untuk mendapatkan manfaat ini singkong cukup direbus atau dikukus kemudian dikonsumsi.
2. Singkong Sebagai Sumber Karbohidrat
Karbohidrat sangat penting bagi tubuh sebagai pembangun tenaga. Selain pada beras dan kentang kandungan karbohidrat pada singkong cukup tinggi. Jumlah kalori pada singkong dua kalii lebih banyak dibandingkan dengan kentang. Setiap 100 gram singkong terkandung 160 kalori yang sebagaian besarnya terdiri dari sukrosa. Makanya singkong dapat dijadikan maknanan pokok sebagai sumber karbohidrat.
3. Singkong Mengandung Protein Tinggi
Kandungan protein pada singkong sangat tinggi dibanding pisang dan kentang. Selain itu juga singkong rendah lemak jika dibandingkan dengan kacang-kacangan dan sereal.
4. Singkong Mengandung Vitamin K
Vitamin K dalam tubuh dibutuhkan sebagai pertumbuhan tulang, selain itu vitamin K juga dapat membantu mengobati penyakit Alzheimer yang dapat membatasi kerusakan pada saraf otak. Kandungan vitamin K pada singkong cukup tinggi sehingga sangat baik sebagai salah satu pemenuhan vitamin K dalam tubuh.
5.Singkong Mengandung Vitamin B Kompleks
singkong mengandung vitamin B kompleks dan merupakan kelompok vitamin yang sangat penting bagi tubuh seperti thiamin, folates, riboflavin, pridoksin atau vitamin B-6 dan asam panotenat. Riboflavin dibutuhkan tubuh untuk membantu pertumbuhan tubuh dan memproduksi sel darah merah gunanya untuk mengurangi anemia (kekurangan darah.  
6. Singkong Sumber Mineral Penting Bagi Tubuh
Ubi kayu yang satu ini juga merupakan sumber mineral yang sangat penting bagi tubuh. Diantaranya magnesium, tembaga, seng, besi, dan mangan. jumlah kandungan kalium   pada singkong sangat bermanfaat bagi tubuh yaitu sebagai komponen penting pembentuk sel tubuh dan mengatur tekanan darah. Selain itu menurut penelitian yang dilansir Affleap singkong juga bermanfaat sebagai penurun kolestrol jahat dalam darah.
7. Singkong Membantu Melancarkan Pencernaan
Bagi penikmat singkong tidak perlu khawatir dengan masalah buang air besar. Ternyata siingkong mengandung insoluble fiber atau sejenis serat yang ada pada singkong yang tidak larut dalam air. Itu artinya serat pada singkong dapat membantu memperlancar proses buang air besar, dapat menyerap  dan membuang toksin dalam usus, sehingga pencernaan anda menjadi sehat.
Zat Racun Yang Terkandung Pada Singkong
Tanaman yang satu ini selain sumber kesehatan juga mempunyai resiko kesehatan. Inilah yang harus diperhatikan oleh penikmat singkong agar dalam mengolah dan menyajikan singkong tidak sembarangan karena resikonya bisa fatal yaitu kematian. Karena singkong mengandung akar alami yang beracun yaitu cyanogenic. Cyanogenik adalah senyawa metil linamarin dan glikosida linamarin yang dapat mengalami keracunan sianida dengan gejala mual, muntah, pusing, sakit kepala, sakit perut dan kematian, hal ini terjadi jika singkong dimakan mentah atau tanpa dimasak. Kandungan sianida pada singkong yang tinggi terdapat pada kulitnya.
 Makanya mengupas singkong sebelum dimasak sangat penting karena dapat mengurangi kandungan sianida pada singkong termasuk perendaman dan pengeringan dengan sinar matahari. Kemudian cara memasaknya yaitu singkong direbus sampai air mendidih kemudian masukan garam dan cuka. Dengan demikian penguapan senyawa ini membuat singkong lebih aman untuk dikonsumsi.
Sumber: www.arrahmah.com 


SITE INFO